Selingan untuk Anda

Tuesday 25 August 2015

Elemental Wizard : Prologue


Pilinan mantra diucap khidmat, mengalirkan energi untuk membuka gerbang tak kasat mata di dunia antah berantah yang menyimpan ribuan keajaiban.

Kata-kata berkekuatan ghaib yang hanya dapat memberikan kuasa kepada seorang terpilih dengan jiwa terlatih, sebagai alat untuk mencipta atau menghancurkan apa yang diinginkannya.

Kekuatan yang membangkitkan rasa kasih kepada sesama--sumber awal kebijaksanaan--atau malah ambisi berkuasa dari jiwa kotor dipenuhi bisikan iblis.

Di satu waktu, ratusan tahun yang lalu, peperangan pecah antara pemegang kekuatan sihir, para manusia terpilih. Unjuk kekuatan para pemegang ilmu sihir. Baik dan buruk. Meluluh lantakan bumi dengan kilatan tenaga penghancur dari mantra yang dirapal.

Perang berlangsung berkepanjangan tanpa jeda. Ribuan bahkan jutaan jiwa menjadi korban dari ambisi menguasai. Kota-kota luluh lantak menjadi gurun tandus tanpa penghuni. Entah kapan dan berapa lagi tumbal diperlukan untuk meredam peperangan.

Hingga dilahirkan seorang anak terpilih dari yang terpilih, di waktu Geastrak, saat bulan dan matahari berada menghimpit bumi di titik terdekat.

Di satu sisi membakar bumi dengan cahaya meranggas, semantara di sisi lain menyelimutinya dengan kegelapan absolut bertahta bintang terang di sekeliling rembulan sebagai pusatnya. Memancarkan energi murni dari semesta galaksi yang terhimpun di satu tubuh merah seorang bayi.

Malang baginya, si bayi tanpa nama harus menjadi yatim piatu akibat gejolak perang. Dianggap mati karena tanpa tangis dan gerak. Dibiarkan tergolek di tengah dingin malam, tanpa sehelai benang pun menutupi tubuh merahnya.

Seorang petapa ringkih berjalan menyusuri malam, memenuhi panggilan dari tidur panjangnya. Mencari benih dijanjikan, yang kini kaku membeku dalam pelukannya.

Ada berkas sepicis harapan saat petapa itu lamat-lamat merasakan denyut kecil yang seakan coba berteriak memohon untuk diselamatkan. Dialirkannya hawa hangat yang menjalar bagai percikan listrik ke sekujur tubuh mungil berbalut darah, dan berkumpul menghentak jantung kecil si bayi.

Pecah kesunyian malam pada puncak Geastrak oleh tangis si bayi terpilih dari yang terpilih, seakan ingin mengatakan lantang pada seluruh dunia "aku yang terpilih telah lahir, untuk membawa gejolak dunia menuju kedamaian!!!"

[Bersambung]

Cerbung ini terdapat pula di wattpad.

No comments:

Post a Comment

Harap Berikan Komennya Walau Hanya Satu Kata